Alex Pangestu

Komputer super berkecepatan 1,8 petaflops membantu peneliti dan polisi
memburu pornografi yang mengekspos anak-anak di bawah umur.
Komputer bernama Jaguar yang berada di Oak Ridge National Laboratory
tersebut menyaring lalu lintas internet dari pola-pola pornografi bawah
umur. Robert Patton, pemimpin penelitian, mengembangkan algoritma untuk
menganalisis lalu lintas internet.
Kata-kata kunci dalam jaringan berbagi file dianalisis. Kata kunci yang
berhubungan dengan pornografi bawah umur ditandai lalu algoritmanya akan
mencari komputer yang merespons kata kunci tersebut. Cara ini membuat
sistem mengetahui komputer yang memasukkan materi pornografi ke
internet.
Tindakan standar polisi dalam menghadapi pornografi bawah umur adalah
dengan memeriksa komputer tersangka dari konten ilegal, termasuk
pornografi. Akan tetapi, tindakan ini dianggap tidak menyentuh akar
masalah. Polisi menganggap lebih penting menangkap penjahat yang membuat
konten.
Graier Weeks, Direktur Eksekutif dari National Association to Protect
Children, mengakui pekerjaan itu tidak mudah karena konten yang sudah
ada di komputer sulit ditelusuri asalnya. "Pornografi bawah umur di
internet sudah terlalu banyak. Meskipun penegakan hukum diperkuat empat
kali lipat, tetap saja jumlahnya terlalu banyak," kata Weeks.
Dengan latar belakang itulah ia mendekati peneliti di Oak Ridge National
Laboratory. "Mereka terpana lalu tergerak untuk membantu," Weeks
bercerita.
Proyek ini akan berjalan selama 1 tahun. Patton menjelaskan kalau
program ini memberikan hasil yang lebih cepat ketimbang cara biasa.
Baginya, proyek ini bukan proyek sampingan untuk tujuan amal. "Saya
berharap bisa menyelamatkan nyawa orang," tegasnya.
Sumber : Kompas, 6 Desember 2010Thanks for reading: Superkomputer Ini Buru Pornografi Bawah Umur

0 komentar